Tarim - Sabtu (14/10) para mahasiswa Indonesia Al-Ahgaff angkatan ke 19 menggelar acara launching buku Ilmu Balaghoh jilid dua versi Bahasa Indonesia yang bertempat di aula mini asrama Dakhili Al-Ahgaff Tarim. Angkatan ke 19 yang berwadahkan organisasi "Garuda19" ini sebelumnya juga telah menerjemahkan dan meluncurkan buku jilid pertama pada beberapa bulan lalu.
Buku ini merupakan karya dosen Al-Ahgaff, Sayyid Abdullah Husein Alaydrus yang sampai saat ini menjadi materi tetap mata kuliah Balaghoh semester 6 dan 7. Jilid pertama dari buku ini mengenalkan tentang kefasihan kata dan kalimat, definisi hakikat dan majaz, hingga bab tasybih. Adapun jilid kedua fokus pada pembahasan seputar dunia syair, macam-macam gaya bahasa; sepeti majaz, metafora, personifikasi, hiperbola hingga macam-macam plagiarisme di akhir bukunya.
Ketua Garuda19, Agus Azro, dalam sambutannya mengatakan; bahwa kehidupan sehari-hari masyarakat di Hadhramaut ini tidaklah lepas dari dunia sastra. Di setiap majelis ilmu, acara maulid, halaqat, dan sowan ulama pasti dibacakan qasidah dengan bait-bait syair yang menggugah jiwa. Maka, menurut dia, tentu tidaklah berlebihan jika Hadhramaut ini dijuluki tanah sastra, syair dan qasidah.
"Kalau kita perhatikan, banyak sekali ulama-ulama Hadhramaut yang juga seorang penyair handal. Seperti Imam Al-Haddad dengan kitab Diwan-nya, Imam Al-Habsyi dengan Simtud Durar-nya, sampai era saat ini ada Habib Umar bin Hafidz dengan Dhiyaul Lami-nya". Ujar pria asal Surabaya yang juga menjabat kepala Divisi Infokom PPI Hadhramaut ini.
Sementara dari ketua Tim Terjemah Garuda 19, M.Burhanuddin, dalam sambutannya ia mengucapkan banyak terimakasih kepada seluruh anggota Tim Terjemah yang rela mengorbankan waktu, fikiran dan tenaganya untuk mewujudkan karya ini, terlebih Afton Asykurullah sebagai tim sukses utamanya.
Hadir di acara ini Sekjend PPI Yaman Jihadul Muluk, ketua PPI Hadhramaut Muhammad Azhari, ketua FLP Hadhramaut Taufiq Karim, ketua PCI NU Yaman Ustadz Tetra Ar-Rahman, Rais FMI Yaman Sayyid Husein Assegaff, ketua AMI Al-Ahgaff Sutrisno dan para tamu undangan lainnya.
Acara yang dimulai tepat seusai salat Isya ini berakhir pada pukul 21.00 KSA. Ditutup dengan doa maulid, lalu foto bersama dan sesi ramah tamah di penghujung acaranya.
0 Komentar