WISUDA adalah momen yang sangat dinanti-nanti oleh seseorang setelah perjuangan panjang menjalani studinya sebagai mahasiswa.
Momen yang pada hari itu semua rasa menjadi satu, antara tangis dan tawa melebur. Tangis haru kebahagiaan, tawa riang kegembiraan. 
Hal itulah yang dirasakan Mahasiswa angkatan 19 Fakultas Syariah dan Hukum, Universitas Al-Ahgaff Yaman pada Senin, (16/07).

Acara wisuda dimulai sejak sesudah magrib pukul 18.30 KSA berakhir hingga pukul 24.00 KSA yang berlangsung di Auditorium Fakultas tersebut itu.

Turut berhadir pada acara tersebut Rektor Universitas Al Ahgaff, Prof. Al Habib Abdullah Baharun, dewan guru, serta para tamu undangan.




Sebelum acara wisuda dimulai, para mahasiswa terlebih dahulu melantunkan maulidunnabawi dengan penuh kekhusyuan, kemudian dilanjutkan dengan rangkaian acara wisuda, yang dimulai dengan pembukaan, pembacaan Al Quran oleh Muhammad Yahya, pembacaan Hadits Nabawi oleh Abdul Fattah Ibrahim Assomaliy, dilanjutkan dengan sambutan dari mahasiswa semester akhir yang diwakilkan oleh Syamsuddin bin Hamzah, tak ketinggalan juga sambutan dari Dekan Fakultas Syariah dan Hukum, Ustadz Abdullah bin Awadh bin Sumaith, dilanjutkan sambutan serta pesan-pesan dari Rektor Universitas Al Ahgaff, Prof. Al Habib Abdullah Baharun. Sampai pada acara puncak, penyebutan nama nama wisudawan disertai dengan penyerahan plakat kehormatan oleh Rektor Universitas Al Ahgaff kepada para wisudawan dan penyerahan penghargaan kepada peraih nilai imtiyaz (Summa Cumlaud).

Dalam sambutannya, Prof. Al Habib Abdullah Baharun berpesan kepada para wisudawan agar nantinya tatkala sudah kembali kedaerah masing-masing, para alumni saling bersinergi, bahu membahu serta mempererat hubungan sesama alumni guna memudahkan dakwah di daerahnya masing-masing.

"Kepada para alumni diharapkan membentuk suatu wadah alumni Al Ahgaff di daerahnya masing-masing, dan saling bahu membahu guna memudahkan dakwah di daerah masing-masing". Ungkap beliau.

Total tahun ini berjumlah 104 orang dari berbagai negara, 74 diantaranya berasal dari Indonesia, mereka orang orang pilihan yang berhasil melewati seleksi ketat ala Universitas Al-Ahgaff dari jumlah awal sekitar 200 orang terseleksi menjadi 104 orang.



Acara diakhiri dengan makan bersama dan foto-foto bersama para dosen-dosen serta beberapa hiburan seperti nasyid, pembacaan syair-syair. [Gamal Abd Nasir]